Sungguh Keji, Leher Bayi Dipotong Ibu Kandung Pakai Pisau Dapur

SEORANG perempuan dengan sangat tega telah menghabisi nyawa anak yang baru saja dia lahirkan.

Yuninda alias Yuni (21) diduga secara keji telah memotong leher bayi itu di dapur sebuah rumah makan spesial bebek di Jalan Senayan Utama, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Ilustrasi
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono menjelaskan kasus tersebut bermula pada hari Sabtu (13/1/2018) sekira pukul 19.00.

Pada saat itu ditemukan seorang bayi jenis kelamin laki-laki dalam tong sampah rumah makan tempat Yuni bekerja.

"Setelah diselidiki, akhirnya diamankan tersangka yang melakukan pembunuhan atau pembuangan terhadap bayi tersebut," terang Argo di Mapolda Metro Jaya, Kebayoranbaru, Jakarta Selatan, Selasa (16/1/2018), dilansir Surya.

Dari hasil pemeriksaan, Yuni akhirnya mengakui telah melakukan aborsi pada hari Jumat (12/1) pada pukul 12.00, di restoran tersebut.

Ia mengaku sakit perut seperti melilit. Selanjutnya Yuni mengurut perut di dapur menggunakan tangan dan minyak kayu putih.

Hal itu ia lakukan agar bayi yang ada di dalam perutnya keluar atau digugurkan. Lalu setelah melakukan itu, bayi yang dikandungannya lahir.

"Lalu tersangka mengambil pisau yang biasa digunakan memotong sayuran yang ada di dekatnya, maksudnya memotong tali pusar bayi tersebut," jelasnya.

Namun saat bayi itu lahir pada pukul 14.00, kondisinya tidak menangis. Hanya kaki dan tangannya bergerak-gerak.

Setelah itu tersangka memotong tali pusar si bayi menggunakan pisau dapur yang sudah disiapkan olehnya.

"Tapi setelah itu tersangka memotong leher bayi menggunakan pisau itu namun tak sampai putus," jelasnya.

Hari Minggu (13/1/2018) sekira pukul 01.00, Unit Reskrim Pondok Aren bersama Sat Reskrim Polres Tangsel menjemput tersangka untuk dilakukan pemeriksaan. Kini tersangka sudah ditahan polisi. (*)

Baca Juga:






Comments