- Get link
- X
- Other Apps
- Get link
- X
- Other Apps
![]() |
Tangisan keluarga korban (kiri) dan Maryani Simbolon saat cover lagu (kanan) |
TRAGEDI tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba menjadi duka mendalam bagi warga Indonesia, khususnya warga Sumatera Utara.
Warga asal Sumatera Utara yang kini bermukim di luar Sumut juga turut merasakan duka yang mendalam.
Hal ini misalnya ditunjukkan oleh Maryani Simbolon, penyanyi berdarah Batak yang kini tinggal di Kota Bandung.
Dia cover lagu berjudul Mara Di Tao Toba untuk mengungkapkan duka mendalam yang dia rasakan.
Lagu ini dulunya dipopulerkan Trio Sanutra tahun 1997, untuk mengenang peristiwa tenggelamnya KM Peldatari di tahun tersebut.
Ada beberapa orang musisi yang terlibat dalam cover lagu Mara di Tao Toba ini. Mereka adalah Maruli Siallagan, Friadi Sijabat, M-One Pro, Dhany Mesakh dan Maestro.
Bangkai KM Sinar Bangun Ditemukan di Kedalaman 450 Meter, Bagaimana Nasib Penumpang?
Dilansir Tribun Medan, Maryani Simbolon mengatakan proses cover lagu Mara di Tao Toba menghabiskan waktu dua hari. Dia bilang lagu ini dicover karena turut berduka atas tragedi itu.
“Kejadian ini sangat tragis. Kami merasakan duka yang mendalam atas kejadian tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba,” ucapnya.
“Lagu ini kami cover sebagai rasa simpati dan prihatin. Pemilihan lagu ini karena kejadian nahas juga pernah terjadi, saat itu Trio Sanutra menyanyikannya,” ujarnya Maryani, Senin (25/6/2018).
Maryana Simbolon menambahkan bahwa tidak mudah baginya melantunkan lagu andung-andung tersebut. Dia masih terbayang kesedihan yang kini menyelimuti Danau Toba.
“Saya terbayang bagaimana para korban yang saat ini belum ditemukan, juga bagaimana air mata keluarga yang saat ini masih menantikan kabar,” ungkapnya.
Pengakuan Nahkoda Kapal Sinar Bangun: Saya Tak Bisa Lagi Mengendalikan Setir
Caca Simbolon
Danau Toba
Hot News
Kapal Tenggelam
KM Sinar Bangun Ditemukan
Lagu Batak Danau Toba
Mara Di Tao Toba
Maryani Simbolon
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment