Pembunuh Indri Pelajar SMP Muarojambi Terungkap dari Temuan Sepeda Motor, Ini Wajah Pelaku

INDRI Sefiana Putri (14 tahun) yang hilang sejak Sabtu (23/9/2017) saat berangkat ke sekolah menggunakan sepeda motor, akhirnya diketahui keberadaannya, tiga bulan sejak kejadian.

Gadis remaja warga Muarojambi Provinsi Jambi berparas cantik itu telah menjadi korban perampokan disertai pembunuhan. Pelaku mengubur Indri untuk hilangkan jejak.

Indri dan dua pria yang telah membunuhya (foto: instagram)

Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku setelah proses panjang. Pelaku adalah Irwan dan Sofyan Hadi, keduanya warga Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi.

Kedua pekaku diamankan pada Jumat (22/12/2017) di waktu dan tempat berbeda, yang ditangkap oleh Unit Opsnal Sat Reskrim Polres Muaro Jambi.

Informasi yang dihimpun, pengungkapan kasus ini berawal dari informasi keberadaan sepeda motor honda beat milik Indri. Sepeda motor itu sedang berada di Desa Jebus Kecamatan Kumpeh Ilir Kabupaten Muaro Jambi.

Polisi menyelidiki informasi itu, kemudian menemukan sepeda motor di rumah Jon, di Desa Jebus Kumpeh Ilir.

Polisi mengecek fisik kendaraan dan nomor rangka, ternyata sesuai dengan sepeda motor yang dikendarai Indri saat dinyatakan hilang.

Jon lalu buka suara. Dia menyebut sepeda motor itu dibelinya dari Sopian Hadi alias Bujang. Polisi kemudian menangkap Sopian Hadi di rumahnya di RT 05 Desa Jebus.

Sopian Hadi mengakui sepedda motor itu hasil dari pembunuhan berencana yang dilakukannya bersama Irwandi alias Iwan, warga Desa Sumber Jaya Kecamatan Kumpeh Ulu.

Polisi selanjutnya melakukan penyelidikan keberadaan Irwandi. Pada pukul 04.00, atau dua jam sejak sepeda motor ditemukan, polisi mendapatkan informasi keberadaan Irwandi sedang berada di kebun durian di Desa Sumber Jaya Kecamatan Kumpeh Ulu. Dia diamankan di kebun itu.

Hasil interogasi kepolisian mereka, kedua tersangka mengakui perbuatannya telah melakukan pembunuhan berencana terhadap Indri Sefiana Putri.

Mereka berdua menunggu korban dan mencegat korban yang hendak berangkat ke sekolah di jalan kebun Milik Alek KT di Desa Sumber Jaya.


Tersangka selanjutnya membunuh korban dengan cara menjerat leher korban menggunakan tali sandang tas sekolah milik korban sampai meninggal dunia. Mayat korban lalu diseret dan di kubur di area lokasi kebun kelapa sawit milik Alek.

Comments