- Get link
- X
- Other Apps
- Get link
- X
- Other Apps
![]() |
Ketua DPR Setya Novanto |
KETUA DPR sekaligus Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya Novanto, disebut-sebut mengalami kecelakaan di Jakarta Selatan, dan dilarikan ke rumah sakit.
Banyak netizen yang meragukan Setya Novanto mengalami luka parah, dan menduga ada sesuatu yang tidak beres, hingga dugaan skenario dalam peristiwa kecelakaan tersebut. Netizen justru serukan #SaveTiang Listrik.
Tentu saja tagar ini menjadi pukulan bagi Setya Novanto, karena netizen justru lebih memberi hati kepada tiang listrik daripada ke Ketua Partai Golkar itu.
Keanehan juga dirasakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Saat ini KPK menilai ada upaya pihak rumah sakit menutup-nutupi kondisi sesungguhnya dari orang yang memiliki rumah mewah bernilai Rp 200 miliar tersebut.
Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, bahkan harus mengingatkan pihak Rumah Sakit Medika Permata Hijau, supaya bersikap kooperatif dengan para penyidik KPK.
Kata Febri Diansyah, laporan dari tim yang ada di lapangan, pihak rumah sakit bersikap kurang mendukung upaya penegakan hukum yang sedang dijalankan KPK.
"Kami minta manajemen RS Medika Permata Hijau tidak mempersulit kerja penyidik KPK di lokasi. Ada informasi yang kami terima, pihak-pihak tertentu tidak koperatif terhadap penyidik KPK," kata Febri, Jumat (17/11/2017) dini hari.
Dia bilang, tidak ditemukan dokter jaga yang bertanggungjawab, yang dapat menjelaskan bagaimana sesungguhnya kondisi Novanto.
Penyidik KPK sudah membawa dokter dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk kebutuhan pengecekan kondisi Setya Novanto. Tapi dibutuhkan koordinasi dengan dokter jaga atau dokter yang merawat Setya Novanto di RS itu.
Penyidik tidak menemukan dokter jaga itu di sana, dan pihak manajemen RS tidak dapat ditemui, dan tidak dapat memberikan informasi serta akses pada malam kejadian itu. KPK sungguh menyesalkan hal ini terjadi. (*)
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment