Pria Ini Berjasa Dalam Penangkapan Terduga Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi

Suasana di kampung halaman korban pembunuhan di Bekasi yang dipenuhi pelayat, di Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara

PENANGKAPAN terhadap HS, terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi, ternyata tak terlepas dari bantuan seorang warga bernama Alif Baihaqi.

Dia memberondong pesan singkat (SMS) kepada HS, terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi itu. SMS berisi permintaan segera membayar uang kontrakan.

HS ditangkap polisi sebagai terduga pelaku pembunuhan Deperum Nainggolan (38) beserta istri dan dua anaknya, di Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Selasa (13/11/2018) pagi.

Terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi tersebut sempat menyewa satu kamar kontrakan kepada Alif Baihaqi, dan menitipkan mobil di rumah yang berada di Cikarang itu.

Alif Baihaqi merupakan anak pemilik kontrakan itu. Dia mengatakan sengaja mengirimkan sejumlah SMS kepada HS, untuk membantu polisi melacak keberadaan HS.

Dia menyebut HS tak kunjung pulang ke kontrakan, sehingga dia membantu dengan mengirim SMS itu, sesuai permintaan polisi kepadanya.

"Polisi meminta saya untuk SMS dia terus dengan dalih menagih sisa pembayaran sebesar Rp 500 ribu," ungkap Alif Baihaqi.

Dia menyebut SMS yang dikirimnya tak langsung dibalas HS. Beberapa kali tidak menjawab. "Terakhir dia menjawab akan segera dilunasi," kata Alif Kamis (15/11/2018), dilansir dari TribunNews.

Saat melakukan pembayaran uang muka RP 400 ribu, ungkapnya, HS tak meninggalkan identitas. Dia hanya memberikan nomor telepon yang dapat dihubungi.

Setelah mengetahui nomor tersebut aktif, polisi meminta Alif menelusuri nomor tersebut. "Setelah itu, saya sudah tidak tahu lagi. Itu urusan polisi," katanya. (*)