Harimau Dibunuh dan Digantung di Pasar Bangkelan Jadi Tontonan Warga

Harimau Sumatera yang dibunuh dipertontonkan di Pasar Bangkelang, Mandailing Natal, Sumut, Minggu (4/3)

SEEKOR harimau tewas dibunuh warga di Desa Bangkelan, Kecamatan Batang, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, Minggu (4/3/2018) pagi.

Informasi yang dihimpun, harimau sumatera itu mati karena ditembak dan ditombak warga yang telah mencarinya selama ini.

Harimau itu disebut-sebut sebelumnya telah menerkam dan melukai warga setempat.

Harimau Sumatera yang sudah tak berdaya itu lalu digantung di Pasar Tradisional Bangkelang. Isi perut harimau sudah keluar.

Harimau ini menjadi tontonan masyarakat setempat, kemudian telah diupload ke media sosial hingga akhirnya viral di media sosial.

Banyak netizen yang menyesalkan aksi pembunuhan harima sumatera yang dilindungi ini. Netizen menganggap tak seharusnya harimau yang sudah langka itu diperlakukan demikian.

Bila meresahkan, seharusnya dilakukan penangkapan oleh pihak yang berwenang, terutama BKSDA.

Sebelumnya, di Kecamatan Batang beredar isu munculnya siluman harimau atau harimau jadi-jadian berkepala manusia. Isu ini pun membuat heboh Mandailing Natal (Madina).

Untuk memastikan, puluhan warga masuk ke hutan. Pencarian pada yang diduga makhluk jadi-jadian itu dilakukan warga dari empat desa, yakni Hutapangan, Huta Lobu, Bangkelang, dan Tambang Kaluang, Jumat (16/2/2018) sore.

Pada saat pencarian di hutan, warga menemukan gua, dicurigai jadi persembunyian harimau siluman tersebut. Warga masuk ke gua untuk memeriksanya.

Tiba-tiba muncul seekor harimau sumatera dan langsung menggigit seorang warga. Akhirnya warga lainnya langsung membawa korban ke Puskesmas Muara Soma, sementara harimau lari ke hutan.

"Korban (terkaman harimau) bernama Arkat warga Desa Hutapangan. Usianya 48 tahun, dan pekerjaannya petani. Lokasi di wilayah hukum Polsek Batahan," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting, dilansir dari Liputan6. (GenMilsNews)

Comments