Tante Esta Babak Belur Dihajar Brondong yang Sering Diajak ke Apartemen

Ilustrasi

TANTE Esta (50), babak belur dianiaya teman prianya, Bima (25), yang saat itu bertamu ke apartemennya, di Cinere, Depok.

Pelaku juga mengunci korban dari luar, setelah mengambil barang berharga miliknya seperti handphone.

"Kejadian itu di Apartemen Bellevenue, Cinere," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono.

Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (1/2) siang. Pada saat itu, Bima diajak korban datang ke unit apartemennya.

"Antara korban dan pelaku memang sudah saling mengenal," kata Argo.

Tak berapa lama setelah kejadian itu, pekaku berhasil diciduk polisi. Hasil penyelidikan, antara Esta dan Bima ternyata punya hubungan yang spesial.

"Diduga punya hubungan spesial, sebab pelaku sering diajak ke apartemen korban," terang Kombes Pol Argo Yuwono, Jumat (2/2/2018).

Dia menjelaskan, Esta telah memiliki suami. Tapi Esta rupanya sering mengajak masuk pelaku ke apartemen itu tanpa diketahui oleh suaminya.

"Mereka sering bertemu di Apartemen. Mereka sudah pernah juga berhubungan kasih sayang," terang Argo.

Tante Esta diketahui dipukul kepalanya pakai batu oleh pelaku setelah keduanya makan ketoprak, Kamis (1/2) siang di apartemen.

Sebelumnya adanya penganiayaan itu, keduanya disebut terlibat cekcok, sehingga pelaku emosi dan menganiaya korban.

Usai menganiaya Tante Esta, Bima mengambil dua unit smartphone korban dan juga dompetnya. Pelaku akhirnya ditangkap polisi di Sawangan, tak sampai 24 jam setelah melakukan penganiayaan. (sumber: detik)